Kerajinan Bahan Limbah Lunak

Kerajinan bahan lunak adalah produk yang dihasilkan dari bahan-bahan yang bersifat lunak. Berbagai kerajinan dengan bahan lunak dapat dijadikan karya-karya unik dan menarik untuk dipajang hingga dijual guna mendapatkan keuntungan. Berikut ini ringkasan materi tentang kerajinan bahan limbah lunak.

A. PRINSIP KERAJINAN BAHAN LIMBAH LUNAK

      Kekayaan alam dan budaya Indonesia merupakan modal munculnya keberagaman produk kerajinan Indonesia. Kerajinan Indonesia yang unik dan memiliki ciri khas daerah setempat menjadi acuan yang dapat menjadi penyemangat dalam mengolah kerajinan dari bahan limbah organik ini. Kini kerajinan berfungsi juga sebagai hiasan baik interior maupun ekterior. Limbah sendiri dari tempat asalnya bisa beraneka ragam, ada limbah rumah tangga, limbah pabrik dan limbah dari suatu kegiatan tertentu. Limbah dikelompokkan menjadi 3 bagian, berikut ini :

  1. Berdasarkan Wujudnya

Limbah dilihat dari fisiknya terdiri ; Limbah gas (Limbah yang berbentuk gas. Contoh : Karbondioksida (CO2), karbon monoksida (CO), HCL, NO2, dan SO2), Limbah cair (Limbah yang memiliki fisik berupa zat cair. Misalnya air cucian, air hujan, rembesan AC, air sabun, dan minyak goreng buangan), serta Limbah padat (Limbah yang berupa padat.Contoh : Kotak kemasan, Bungkus jajanan, Plastik, Botol, Kertas, Kardus, Ban bekas).

2. Berdasarkan sumbernya

Berdasarkan sumbernya limbah bisa berasal dari Limbah pertanian (limbah yang ditimbulkan karena kegiatan pertanian), Limbah industri (limbah yang dihasilkan oleh pembuangan kegiatan industri), Limbah pertambangan (limbah yang asalnya dari kegiatan pertambangan), serta Limbah domestik (limbah yang berasal dari rumah tangga, pasar, restoran dan permukiman-permukiman penduduk lain).

3. Berdasarkan senyawanya

Berdasarkan senyawa limbah dibagi lagi menjadi 2 jenis sebagai berikut, yaitu Limbah organik (limbah yang bisa dengan mudah diuraikan atau mudah membusuk. Contohnya kulit buah dan sayur, dan kotoran hewan), serta Limbah anorganik (limbah yang sangat sulit atau bahkan tidak bisa untuk diuraikan atau tidak bisa membusuk. Contohnya plastik, beling, dan baja).

B. JENIS, KARAKTERISTIK DAN PENGOLAHAN BAHAN LIMBAH LUNAK

      Limbah lunak adalah mengacu pada kata sifat lunak, yaitu limbah yang bersifat lembut, empuk dan mudah dibentuk. Limbah lunak ini dikategorikan dalam bentuk limbah lunak Organik dan limbah lunak Anorganik.

  1. Limbah Lunak Organik

      Limbah lunak organik lebih banyak berasal dari tumbuh-tumbuhan, semua bagian tumbuhan yang dapat dikategorikan limbah dapat diolah menjadi produk kerajinan. Namun, semuanya harus melalui proses pengolahan terlebih dahulu agar diperoleh bahan baku yang baik. Contohnya, daun-daun, kulit buah, kulit sayuran, batang tumbuhan, atau hasil olahan tumbuhan seperti kertas.

      Limbah lunak organic juga disebut dengan limbah basah. Penyebabnya karena limbah lunak ini termasuk sampah yang mempunyai kandungan air yang cukup tinggi, dan mudah mudah sekali embusuk jika tidak langsung diolah saat ingin dipergunakan kembali. Pengolahan libah organic basah dapat dilakukan dengan cara pengeringan menggunakan sinar matahari langsung hingga kadar iar dalam bahan limbah organic habis. Bahan limbah lunak organic yang sudah kering merupakan bahan baku yang nantinya dapat dibuat menjadi berbagai macam produk kerajinan.

2. Limbah Lunak Anorganik

      Limbah lunak Anorganik berasal dari bahan olahan dengan campuran zat kimiawi dan menghasilkan bahan yang lembut, empuk, lentur dan mudah dibentuk serta diolah dengan bahan yang sederhana. Sementara sifat dari limbah anorganik relatif sulit terurai, dan mungkin beberapa bisa terurai tetapi memerlukan waktu yang lama, limbah lunak organik umumnya berasal dari kegiatan industri, pertambangan dan domestik dari sampah rumah tangga, contohnya plastik kemasan, kotak kemasan, kain perca, karet sintetis dan stereo foam. Hampir semua limbah anorganik dapat dimanfaatkan kembali sebagai produk kerajinan dengan menggunakan alat yang sederhana.

C. PENGOLAHAN BAHAN LIMBAH LUNAK

1. mendaur ulang (recycle), yaitu Barang-barang yang tidak berguna di daur ulang kembali. Tidak semua barang-barang bisa di daur ulang, tetapi saat ini sudah banyak industri kecil dan industri rumah tangga yang memanfaatkan sampah menjadi barang lain, contohnya untuk bahan kerajinan. Dengan mendaur ulang limbah menjadi karya kerajinan tangan dapat dikatakan telah turut serta dalam mengatasi masalah lingkungan yang mengganggu kehidupan. Selain itu, kegiatan ini pula dapat dimanfaatkan sebagai wadah penyaluran hobi keterampilan, kreatifitas dan menumbuhkan jiwa wirausaha.

2. menggunakan kembali (refuse), yaitu memilih barang-barang yang bisa dipakai kembali. Hindari pemakaian barang-barang yang sekali pakai lalu buang.

3. mengurangi (reduce), yaitu meminimalisir barang material yang di pergunakan. Semakin banyak kita menggunakan material, semakin banyak sampah yang dihasilkan.

D. PROSES PRODUKSI KERAJINAN BAHAN LIMBAH LUNAK

      Di bawah  ini merupakan penggolongan  hasil limbah lunak organik yang dapat di jadikan bahan baku yang dapat di jadikan bahan baku produk kerajinan dilihat dari kondisi wilayahnya, misalnya Daerah pesisir pantai / laut (sabut kelapa dan daun kelapa), Daerah pegunungan (kulit jagung, kulit bawang, kulit biji- bijian, kulit buah- buahan yang berstektur seperti salak dan kulit pete cina), Daerah pertanian (jerami padi, kulit jagung, batang daun singkong, kulit bawang, dan pelepah pisang), dan Daerah perkotaan (kertas, kardus, kulit telur, kayu, serbuk gergaji, dan serayut kayu)

Proses pengolahan bahan limbah lunak secara umum dan sederhana antara lain: Pemilahan bahan limbah lunak, Pembersihan limbah lunak, Pengeringan, Pewarnaan bahan limbah lunak, Pengeringan setelah pewarnaan, dan Penghalusan bahan agar siap dipakai. Syarat Perancangan penciptaan benda adalah Kegunaan (utility), Kenyamanan (comfortable), Keluwesan (fleksibilitiy), Keamanan (safety), dan Keindahan (aestetik)

Beberapa kerajinan dari bahan limbah lunak di bawah ini sebagai berikut:

  1. Kerajinan Limbah Lunak Organik

      Di bawah ini merupakan contoh produk kerajinan dari limbah organik sebagai berikut:

a. Kerajinan limbah kertas  

      Kertas adalah bahan yang tipis dan rata, yang dihasilkan dengan kompresi serat yang berasal dari plup. Bahan dan alat pembuatan kerajinan limbah kertas. Bahan utama yang digunakan adalah kertas. Kertas dapat memanfaatkan ketebalannya juga corak warnanya. Pemilihan limbah kertas harus disesuaikan dengan rencana pembuatan produk kerajinan.bahan pendukung lainnya adalah lem putih dan cat pewarna. Alat yang digunakan di sesuaikan dengan kerajinan yang akan dibuat. Pembuatan kerajinan limbah kertas tidak membutuhkan alat khusus yang sulit atau alat besar. Alat yang sering digunakan adalah gunting, cutter/ pisau, kuas stik sumpit, dan tusuk sate.

b. kerajinan limbah kulit jagung 

      Kulit jagung yang sepintas tidak berharga dapat menjadi karya kerajinan yang artistik. Kulit jagung adalah limbah organik yang sering di temukan di pasar tradisional. Banyak pedagang sayuran membuang kulit jagung di tong sampah. Bahan utama pembuatan kerajinan dari kulit jagung adalah kulit jagung. Jika ingin di di warnai kulit jagung dapat diberi warna dengan pewarna bubuk atau cair. Alat pembuatan kerajinan limbah jagung  cukup sederhana, dan mudah di cari di rumah. Alat di antaranya; gunting, lem tembak, setrika, dan elemen pemanas. 

c. Kerajinan limbah jerami

  Batang padi yang biasa disebut jerami merupakan limbah pertanian. Selama ini jerami biasa dipergunakkan sebagai media tanam jamur merang dan makanan ternak. Meskipun demikian jerami yang ada masih berlimpah dan harus di bakar. Bahan pembuatan kerajinan limbah jerami yang  utama adalah jerami dengan seluruh bagian bagiannya. Pemilihan bagian jerami di sesuaikan dengan produk kerajinan yang akan di buat. Alat pembuatan kerajinan limbah jerami mudah di dapat, di antaranya adalah gunting, lem tembak, dan pisau /cutter.

d. Kerajinan limbah pelepah pisang 

      Masyarakat Indonesia telah memiliki kepedulian yang tinggi terhadap isu global warming. Hal ini secara tidak langsung mempengaruhi minat masyarakat untuk mulai memperhatikan produk produk kerajinan yang tentunya ramah lingkungan.kondisi inilah yang di manfaatakan para pengrajin untuk menciptakan aneka macam kerajinan daur ulang limbah organic untuk menarik minat para konsumennya. Bahan pembuatan kerajinan pelepah pisang diantaranya pelepah pisang, lem biji bijian, dan kardus.bahan bahan ini mudah untuk di dapatkan di sekitar rumah. Alat pembuatan kerajian pelepah pisang di antaranya gunting, pisau, seterika, dan alat penunjang lainnya.

2. kerajinan limbah lunak anorganik 

      Limbah lunak anorganicyang dapat di daur ulang yaitu sampah plastik, kotak kemasan, plastic ,dan kain perca.limbah limbah lunak an organic Dapat di pilah pilah sesuai kebutuhan. Jika di nilai tidak layak di pakai maka limbah an organic dapat di selesaikan dengan cara di bakar. 

a. Kerajinan limbah plastic     

      Jika kita perhatikan di daerah perkotaan, banyak orang berjualan di pinggir jalan sebagai pedagang kaki lima. Contohnya di terminal atau di pinggir stasiun dan hampir di seluruh daerah industri tersedia banyak pedagang musiman. Bahan kerajinan limbah plastik banyak jenisnya, seperti plastik kemasan minuman, sedotan , plastik bungkus detergen , dan plastik lembaran bekas potongan. Alat pembuatan kerajinan limbah plastik terdiri dari gunting, meteran, lem tembak, mesin jahit dan jarum jahit tangan. 

b. Kerajinan kotak kemasan 

      Kemasan adalah wadah sebagai bagian terluar yang berfungsi untuk membungkus sebuah produk agar sebagai pelindung produk. Pada kemasan ini yang akan di gunakan adalah kemasan yang berasal dari limbah pangan dan minuman. Jika di perhatikan bentuk kemasan biasanya menonton seperti bentuk kotak.Bahan pembuatan kerajinan limbah kotak kemasan diantaranya kotak kemasan minuman atau kotak kemasan obat dan sebagainya. Bahan pendukung lainnya adalah, karung goni, benang, lem dan sebagainya. Alat yang digunakan untuk membuat kerajinan limbah kotak kemasan juga sederhana, seperti gunting, lem tembak, dan cutter / pisau.

E. kemasan produk kerajinan bahan limbah lunak

      kemasan telah menjadi bagian penting dari sebuah karya. Saat ini kemasan sebuah produk turut menentukan apakah produk tersebut layak dikatakan berkualitas tinggi atau biasa biasa saja seperti lukisan, jika tidak di lengkapi dengan  figura maka lukisan tersebut Nampak seperti karya tanpa busana.

Sumber:https://morimanjusri.wordpress.com/2021/01/19/kerajinan-bahan-limbah-lunak/umber:

Post a Comment for "Kerajinan Bahan Limbah Lunak"